Moskow: Luka Modric menuding media Inggris meremehkan Kroasia menjelang pertandingan semifinal Piala Dunia 2018. Akan tetapi, Modric dan kolega berhasil membuktikan itu salah.
Inggris dipandang sebagai favorit untuk maju ke final kompetisi, dan mereka berhasil memimpin lebih dulu ketika tendangan bebas Kieran Trippier pada menit kelima meluncur mulus ke gawang Danijel Subasic.
Ivan Perisic kemudian menyamakan kedudukan untuk Kroasia sebelum Mario Mandzukic mencetak gol kemenangan di masa perpanjangan waktu. Modric pun menuduh "jurnalis Inggris" tidak menghormati Kroasia.
Modric mengatakan kepada ITV: "Kami membuktikan semuanya secara berbeda dengan apa yang dibicarakan orang-orang, terutama wartawan Inggris, pakar dari televisi, mereka meremehkan Kroasia malam ini dan itu adalah kesalahan besar."
"Semua kata-kata dari mereka yang kami ambil, kami baca dan kami mengatakan 'oke, hari ini kita akan melihat siapa yang akan kalah.' Seperti yang saya katakan, mereka harus lebih rendah hati, dan menghormati lawan. Itu saja," tegasnya.
Kroasia akan menghadapi Prancis di final Piala Dunia tahun ini pada Minggu 15 Juli malam WIB. Ini sekaligus ulangan partai semifinal Piala Dunia 1998 di mana Kroasia saat itu kalah 1-2.
(KRS)
Perhelatan Piala Dunia 2018 Rusia telah usai, namun tidak membuat Kota Moskow sepi. Kawasan suvenir di pusat ibu kota negeri…
Manajer Newcastle United, Rafael Benitez mengklaim bahwa dia sempat dihubungi PSSI-nya Spanyol, RFEF, untuk menangani La Furia Roj…
Pemain tengah Timnas Prancis N'Golo Kante menjadi perbincangan netizen setelah berhasil membawa negaranya Juara Piala Dunia 20…
Tetapi baginya, melatih Kroasia akan selalu menjadi pekerjaan favoritnya.…
Pemain-pemain Inggris yang dianggap pahlawan di Piala Dunia 2018 diberikan tempat parkir khusus di supermarket milik Jerman, Lidl …
Jika terus dibiarkan, kelelahan yang tak tertangani dengan baik dapat mengganggu produktivitas dan m…
Meski demikian ia percaya pemenang Ballon d'Or dalam 10 edisi sebelumnya, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, akan tetap ada d…
Kalinic tetap terdaftar dalam 23 skuat Kroasia dan berhak mendapat medali perak juara kedua. Namun, penyerang berusia 30 tahun ter…
Trevor Noah, pembawa acara program televisi Amerika Serikat asal Afrika Selatan membuat kegaduhan lewat komentar bernada rasisme. …
Manajer Newcastle United, Rafael Benitez mengklaim bahwa dia sempat dihubungi PSSI-nya Spanyol, RFEF, untuk menangani La Furia Roj…
Raphael Varane menggambarkan rekan setimnya di timnas Prancis, Kylian Mbappe sebagai "alien muda". Itu dia katakan setel…
Tetapi baginya, melatih Kroasia akan selalu menjadi pekerjaan favoritnya.…
Pemain-pemain Inggris yang dianggap pahlawan di Piala Dunia 2018 diberikan tempat parkir khusus di supermarket milik Jerman, Lidl …
Raphael Varane mengakui bingung bagaimana cara menggambarkan perasaannya saat ini saking senangnya setelah memenangi Piala Dunia 2…
Pengadilan Rusia menjatuhkan hukuman penjara selama 15 hari kepada empat anggota Pussy Riots. Itu karena mereka menginvasi lapanga…
Timnas Kroasia disambut dengan meriah setibanya di kota Zagreb usai berjuang hingga menjadi finalis Piala Dunia 2018. Mereka menda…
Phnom Penh: Timnas Indonesia U-22 akan berhadapan kontra Myanmar dalam pertandingan perdana di …