RI Butuh Rp3.500 Triliun agar Capai Target Penurunan Emisi

Sri Mulyani Ungkap Kerja Sama Indonesia-AIIB Sukseskan Transisi Energi

RI Minta Bantuan Jepang Percepat Transisi Energi

Garap Transisi Energi, PLN Dapat Kepastian Pendanaan dari AIIB dan PT SMI

Sri Mulyani Minta AIIB Bantu Negara Berkembang Atasi Perubahan Iklim

Kementerian ESDM Gelar Pelatihan Konversi Sepeda Motor BBM

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggelar Pelatihan Teknis Konversi Sepeda Motor BBM Menjadi Sepeda Motor Listrik di Medan, Sumatera Utara selama 5 hari pada 23 - 27 September 2023.

Masa Transisi Energi, Pemerintah Tetap Mempersolek Aturan Main Investasi Hulu Migas

Anies Baswedan Bicara soal 5 Pilar Energi

Jakarta: Bakal calon presiden (Bacapres) dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan menjadi pembicara di acara The 6th Indonesia Energi Transtition Dialog 2023. Acara ini membahas transisi energi di Indonesia agar lebih berkelanjutan. 

Menurut Anies, persoalan lingkungan hidup menjadi topik besar dan penting, namun minim dibahas. Sehingga hal ini perlu menjadi perhatian bersama. 

Anies menyebut terdapat 5 pilar menuju energi yang memanusiakan. Lima pilar tersebut di antaranya tata kelola holistik dan berkesinambungan, kolaborasi antar stakeholder, inovasi pendanaan, transisi energi berkeadilan, dan intervensi pada demand dan supply side. 

Energi yang memanusiakan adalah energi yang bukan hanya terbarukan. Energi harus dapat memastikan semua makhluk hidup mendapat kehidupan yang layak. 

Selain itu, Anies mengatakan lingkungan hidup memiliki peran pening apabila terjadi perubahan iklim maka berdampak pada lintas sektor komunitas di antaranya lingkungan, kesehatan, ekonomi dan kebencanaan. 

Energi Masa Depan, Harapan atau Lamunan?

Pemerintah mulai serius untuk menggarap energi terbarukan. Salah satu yang dilakukan adalah bekerja sama dengan Uni Emirat Arab untuk melakukan transfer teknologi.

Pemerintah mulai serius untuk transisi energi dari pembangkit listrik jadul yang menggunakan batu bara untuk bahan bakar, diubah menjadi berbasis energi baru terbarukan. Hal tersebut dilakukan agar listrik bisa terus menjangkau daerah pelosok dan tidak merusak alam dengan polusi dan eksplorasi mineral berlebihan.

Pembangkin baru tersebut terus dikembangkan. PLN menyebut, tambahan pembangkit energi baru terbarukann terdiri dari tenaga surya, air, panas bumi, angin hingga sampah. 

Target pemerintah yaitu emisi nol bersih (net zero emissions) di tahun 2060 dan di 2023 sudah harus berbasis ramah lingkungan. Dalam merealisasikan energi baru terbarukan Indonesia membutuhkan USD50 miliar.

Negara-Negara G20 Tak Sepakati Penghapusan Bahan Bakar Fosil Bertahap

Transisi Energi, PLN Gandeng Korea Siapkan Implementasi Teknologi CCUS di PLTU

Alokasikan Investasi Besar, Pertamina Bidik Bisnis Carbon Capture dan Gas Alam Cair

Transisi Energi Tak Selalu soal EBT

ASEAN Hadapi Fase Kritis Transisi Energi

Jokowi Ajak ASEAN-Korea Kurangi Penggunaan Energi Fosil

Kolaborasi Pemerintah dan Swasta Penting dalam Transisi Energi

Menko Airlangga Bahas Digitalisasi, Konektivitas, hingga Ketahanan Energi d ASEAN Economic Future

ASEAN diharapkan mampu menjadi kawasan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, serta dinamis dalam merespons berbagai potensi hambatan mendatang.

Luhut Dorong Kerja Sama Pemerintah dan Dunia Usaha Tingkatkan Potensi ASEAN

Pertamina Siap Jajaki Potensi Bisnis di AIPF 2023

PLN Pasok 340 MVA untuk Pabrik Green Hidrogen dan Green Amonia

Pertamina Jelaskan Potensi Gas dan Bumi di Pasar Afrika

 Pertamina aktif menggarap pasar Afrika yang semakin potensial dalam beberapa tahun ke depan. Pertamina akan melakukan pengembangan bisnis minyak dan gas secara bertahap di benua Afrika karena kebutuhan energi yang besar.

Program Transisi Energi, Kemenperin Dorong Industri Peralatan Ketenagalistrikan

Menteri Energi ASEAN Undang Swasta Berkolaborasi

Bali: Pertemuan para menteri energi di kawasan Asia Tenggara atau The 41st ASEAN Ministers on Energy Meetings (AMEM-41) menghasilkan sebuah pernyataan bersama. Salah satunya mempersilakan pihak swasta berpartisipasi dalam memperkuat interkonektivitas energi di kawasan ASEAN.

Kerja sama tersebut dilaksanakan oleh ASEAN Center for Energy (ACE) yang berkolaborasi dengan beragam mitra. Mulai dari kalangan pemerintah, korporasi, hingga akademisi.

Kolaborasi tersebut untuk mengontribuksikan keahlian dan sumber daya guna mendukung ketahanan energi di ASEAN.

Kolaborasi tersebut tertuang dalam 12 MoU kerja sama pengembangan sektor energi bersih yang telah ditandatangani pada sela AMEM ke-41 dan Forum Bisnis Energi ASEAN (AEBF).

AMEM ke-41 berlangsung selama dua hari pada 24 hingga 25 Agustus 2023. Timor Leste turut hadir sebagai negara observer. Rapat dipimpin oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI Arifin Tasrif.

Mineral Kritis Jadi Incaran ASEAN untuk Ketahanan Energi

Transisi Energi di Asia Tenggara Butuh Modal Hingga USD29,4 Triliun

Konektivitas Energi Harus Dikebut di ASEAN

ASEAN Energy Business Forum (AEBF) 2023 diselenggarakan bersamaan dengan ASEAN Ministers on Energy Meeting ke-41 (AMEM-41).

Sri Mulyani Sebut Masalah Pembiayaan Jadi Rintangan Transisi Energi

Pembicaraan Indonesia dengan mitra internasional mengenai pendanaan sebesar USD20 miliar untuk transisi negara dari batu bara ke energi yang lebih ramah lingkungan memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan.

Semua Pihak Diminta Bersatu untuk Transisi Energi Bersih di Kawasan ASEAN

The 3rd Annual ASEAN International Conference Energy and Environment (AICEE) kembali digelar untuk ketiga kalinya.

Pakai Bahan Bakar Ramah Lingkungan Percepat Target Net Zero Emission

Transisi Energi, PLN Kembangkan Studi Pengembangan Nuclear Small Modular Reactor